Aku suka akhir pekan, saatnya melupakan rutinitas menjemukan, saatnya melepas ketegangan, waktunya mengistirahatkan pikiran, tapi kesukaanku salah satunya adalah dengan menikmati liburanku di depan layar menonton film-film favorite-ku, karena buatku film kadang bukan hanya tayangan yang menyajikan kepura-puraan tapi juga harga dan manfaat dari sebuah pengalaman yang dijadikan pelajaran. Yuk cek daftar film keluarga favorite-ku
1. My Sister Keeper
Pertama kali aku tertarik gara-gara baca novelnya dengan judul yang sama, karangan Jodi Picoult, dia ini penulis favoritku setelah JK. Rowling, hebatnya dia bisa nyampurin tema, keluarga, hukum, dan medis dengan baik My sister Keeper ini bercerita tentang keluarga Fitzgerald, dimana anak bungsunya Andromeda Fiztgerald atau Anna menuntut kedua orangtuanya, Anna ingin bebas secara medis, ingin bebas dari keharusannya untuk terus menjadi pendonor kakaknya yang menderita Kanker, Kate, Anna adalah bayi yang direncanakan sebagai penunjang kehidupan kakaknya, kisahnya mengharukan tentang hubungan antar keluarga, tentang Sara, ibunya, yang diperankan dengan sempurna oleh Cameron Diaz, yang begitu menyayangi Kate hingga ia tak menyadari bahwa cintanya yang berlebihan malah membutakannya tentang apa yang dibutuhkan oleh Kate, tentang Brian Fitzgerald yang begitu mencintai anak-anaknya, juga si malang Jesse yang hampir sering terabaikan, film ini juga menceritakan tentang hubungan cinta antara Kate dan Taylor, sesama penderita Kanker, walaupun aku menyukai ending di bukunya, tapi film-nya menarik untuk di nikmati, quote favoritku dari film ini: Most babies are accidents. Not me. I was engineered. Born to save my sister (Anna)
2. The Game Plan
Pengen liat the Rock nari balet disini tempatnya! Film ini menceritakan hubungan ayah anak antara Joe Kingman sang bintang football yang punya kata andalan “Never say Never” (kaya judul lagunya Beiber), dengan Peyton Kelly, yang tiba-tiba saja mengetuk pintu apartemen Joe dan dengan polos bilang “My name is Peyton. I’m your daughter.” Dan dunia Joe berbanding terbalik, tidak ada lagi pesta, tidak ada lagi pacar supermodel, dan bayangkan saja betapa konyolnya ketika bintang football tiba-tiba menari ballet, hehehe, seru, konyol, sedih menyentuh, quote favoritku dari film ini adalah: “Stupid is a mean word.” Itu kata yang diteriakkan Peyton pada teman satu tim ayahnya.Ops soundtracknya lagu-lagu lama Elvis Presley, Joe adalah penggemar berat Elvis.
3. Little Miss Sunshine
Bahkan sang kakekpun menghembuskan nafas terakhirnya dalam mengantarkan sang cucu ke kontes pemilihan Miss Sunshine, (sang kakek meninggal gara-gara over dosis heroin, sang kakek sebenarnya bukan teladan selain junkies dirinya juga omes alias otak mesum!)Film ini kocak banget, dialog-dialognya konyol dan paling oke kalo pingin ngakak, ceritanya natural tentang keluarga yang disfungsional tapi memiliki pelajaran bahwa bagaimanapun keanehan tiap anggota keluarga, seburuk apapun mereka, kami tetap sedarah dan terikat kekeluargaan, itulah yang kurasa ingin di sampaikan film ini, quote favoritku:There’s two kinds of people in this world, there’s winners and there’s losers. Okay, you know what the difference is? Winners don’t give up.
4. I am Sam
Film inilah yang membuatku mulai menyukai Dakota Fanning, keren banget, aktingnya sebagai bocah 7 tahun yang berayahkan pria retardasi mental, Sam, film ini menceritakan bahwa dalam membesarkan anak, bahkan kecerdasan tidaklah berpengaruh besar dibanding cinta dan kasih sayang, Lucy Diamond Dawson, anak yang diberi nama seperti judul lagu the Beatles Lucy in The Sky with Diamond (ini lagu favoritku) harus diambil oleh panti sosial karena ayahnya dianggap tidak mampu mendidiknya hanya karena ayahnya memiliki kecerdasan setara umur 7 tahun, ini film favoriteku, banyak pelajaran yang bisa diambil dari fim ini, apalagi soundtracknya adalah lagu-lagu dari the Beatles, hehehe, aku suka banget. Quote favoritku:” All you need is love” lagi-lagi seperti judul lagu the Beatles
5. The Little Rascal
Film ini tentang sekumpulan anak-anak konyol bandel yang membenci wanita, but ooopsss, nggak semuanya membenci cewek karena salah satu anggotanya si Alfalfa cinta mati pada gadis kecil genit (menyebalkan) bernama Darla (kecil-kecil si Darla matre tauk!), sejujurnya ini bukan film terbaik tapi kocak dan menghibur, hanya saja serius sayang banget lewati tingkah konyol anak-anak kecil yang sok tau ini, heheeh quote favoritku:” Quick, what’s the number for 911?”konyol kan?dan pada akhirnya, apakah cowok-cowok kecil ini akan terus-menerus menjadi kelompok pembenci cewek?hehehe tonton aja
Semuanya emang film lama, tapi hehehe aku tetap suka…
0 comments