Siapa yang merencanakan untuk jatuh cinta?
Segalanya terjadi secara alamiah
***
Cinta itu universal kan? dan kita semua punya definisi berbeda soal cinta, cinta bukan hanya tentang kata, tapi juga rasa, segala hal tentang cinta tak pernah sederhana.
Aku mengenal cinta tepat hari pertama aku dilahirkan walaupun pada saat itu aku tak menyadarinya, yeah kita lahir karena cinta atau… bisa jadi karena ketidaksengajaantapi selalu ada cinta dihari pertama kita menghirup aroma kehidupan, percayalah….Tuhan mencintai kita memberi kita cintanya hingga kita berada di dunia, itulah cinta yang pertama! Dan apakah itu pilihan?
Beranjak dewasa dan mulai mengerti, mengapa kita merasakan damai dari sentuhan hangat Ibu ketika ketakutan? Mengapa kita memerlukan nyaman peluk ayah disaat ketika kita merasakan kesedihan? Mengapa kita menyukai celotehan adik, merdu ocehan kakak atau mereka yang ada bersama kita di rumah? Itu karena apa? Cinta? Apakah kamu memilih untuk mencintai mereka? Apakah kamu memilih keluargamu sendiri?
Lalu inilah waktunya tentang bicara cinta yang fenomenal itu! cinta yang kita temukan sendiri pada diri orang LAIN yang…bolehkah aku bertanya? Apakah kamu pernah berencana untuk jatuh cinta? Sejujurnya aku tak pernah tau bagaimana cinta itu terjadi! Apa ada sengatan listrik? Apa ada seperti sejumlah hormon yang bergolak dalam otak dan menyalakan lampu warna merah yang bertuliskan “itu cinta” ataukah …? Panas dingin di sekujur tubuh, gugup, dan merasakan hal-hal aneh yang tak pernah kamu rasakan sebelumnya dan sekarang tak bisa untuk kamu definisikan! Apakah itu pilihan ketika kamu merasakan keanehan itu pada cewek imut-imut dari kelas sebelah? Atau kamu memilihnya hanya karena dia punya mata indah dan tawa yang renyah? Atau keindahan pesona fisik lainnya? Jawablah! Itu pada saat kamu merasakan cinta monyet, tapi ingat ada beda tipis antara; obsesi, daya tarik-menarik dan cinta! Dan seorang remaja kadang tak bisa membedakannya! Diperlukan waktu cukup lama untuk menyadari apa sesungguhnya rasa yang kita alami!
Aku ingin bercerita sedikit…saat kecil dulu, aku selalu percaya bahwa cinta itu akan datang dalam bentuk Pangeran berkuda putih yang gagah berani, yang datang karena dia tau bahwa akulah putri yang selama ini dia cari, aku memang benar-benar terbius dongeng hingga pikiran dan imajinasiku membuatku menjadi sosok pengkhayal parah! Tapi apakah ada pangeran tampan? Berapa jumlah kodok yang harus kucium agar dia berubah menjadi pangeran? Atau aku harus tersiksa ibu dan saudara tiri, hingga sepatu kaca mampir di kaki? Atau mungkin? Ada cowok dengan selera fashion keren yang menganggap aku Barbie-nya? Shut up! Semuanya khayalan, semuanya hanya efek dari drama yang dicerna otakku sejak kecil dulu, cinta memang tak teraba, tapi punya sejuta makna, tapi jangan sampai membuat kita menjadi terbawa suasana, menciptakan dongeng di dunia nyata! Tetaplah percaya cinta itu ada! Aku bukan Cinderella yang menunggu Prince Charming! Aku juga bukan Barbie yang menunggu si keren Ken! Aku hanya akan menunggu takdir cintaku sendiri!
Menjawab pertanyaan apakah cinta takdir ataukah pilihan? AKU MENJAWAB TAKDIR! Karena aku tau sebelumnya aku pernah membuat pilihan-pilihan tak masuk akal yang ternyata itu bukan cinta hanya berupa hubungan tarik menarik yang bersifat simbiosis mutualisme atau cuma obsesi gila khas remaja, bisa juga sebuah drama! Karena kadang kita menciptakan fantasi di dunia nyata bukannya kisah cinta yang seharusnya! Kamu tau mengapa? Karena kamu tau cinta yang kita pikir cinta yang kita pilih sendiri itu belum tentu cinta yang menjadi takdir kita!
Dan bila kamu bertanya dimana takdirmu (jika yang kamu maksudkan adalah cinta yang…sebuah hubungan romantis)? karena kamu yakin kamu belum menemukannya, marilah kita menganggapnya begini; mungkin saja dia tengah melakukan pilihan yang salah (anggap saja Cinderella-mu memakai sepatu yang salah!) dan…tetaplah yakin bahwa Tuhan telah menciptakan takdirmu sendiri, Tuhan telah memilihkan sebuah pilihan atas cinta yang kita butuhkan, bukan yang kita inginkan, jangan remehkan pilihan Tuhan, karena pilihan Tuhan adalah takdir yang tak terbantahkan!
Dan sekarang apabila ada pertanyaan, bagaimana kamu tau bahwa pilihanmu bukanlah takdirmu atau takdirmu bukanlah pilihanmu? Kembali lagi pada makna cinta, bila aku mendefinisikannya sebagai cahaya Tuhan maka Tuhan akan memberikan jawabannya, tau darimana? HATI! Karena hati punya koneksi yang tidak kita mengerti, tapi satu kelebihan hati, hati bisa mengenal cinta ataupun hal lainnya, karena apa? Karena hati tak pernah berdusta. Marilah berharap SEMOGA PILIHANMU ADALAH TAKDIRMU!
With Love
Ooo Citraooo
Gambar: Enakei
0 comments